Part 2. HIV, AIDS, IMS, dan Seks Bebas
HIV,
AIDS, IMS, DAN SEKS BEBAS
Tanda-tanda
atau gejala-gejala bagi orang yang terkena AIDS :
1.
Kehilangan berat badan
secara drastis.
2.
Diare yang
berkelanjutan.
3.
Pembengkakan pada leher
dan/atau ketiak.
4.
Batuk terus-menerus.
Tanda-tanda
atau gejala-gejala bagi orang yang terkena IMS :
1.
Ada cairan yang keluar
dari penis, vagina dan dubur, terasa pedih atau panas sewaktu buang air kecil
dan/atau melakukan hubungan seks.
2.
Nyeri di perut bagian
bawah (wanita), buah penis, serta pantat dan kaki. Pada wanita seringkali
gejala ini tidak dirasakan, walaupun sebenarnya sudah terkena IMS.
3.
Melepuh, lecet, kutil,
pembengkakan di sekitar kelamin, alat kelamin dan atau mulut kelamin.
4.
Gejala seperti itu juga
meliputi demam, pusing, nyeri otot dan atau pembengkakan kelenjar.
Keberadaan virus HIV:
1. Cairan
kelamin laki-laki (sperma).
2. Cairan
kelamin perempuan.
3. Darah.
4. Air
susu ibu (ASI).
Sejarah
HIV/AIDS:
Virus HIV pertama kali ditularkan dari
simpanse ke manusia.
1. Teori
Pemburu. Merupakan teori yang paling banyak dianut.
2. Teori
Vaksin Polio. Merupakan teori lain yang mengatakan bahwa HIV dapat berpindah
secara tidak sengaja karena kealpaan pihak medis, misalnya melalui percobaan
medis. Vaksin tersebut dibuat dengan menggunakan ginjal monyet.
3. Teori
Kontaminasi Jarum Suntik. Merupakan lanjutan dari Teori Pemburu, pada tahun
1950.
4. Teori
Penjajahan. Dasar pemikiran teori ini mengacu pada Teori Pemburu. Pada akhir
abad XIX hingga awal abad XX, sebagian besar negara Afrika mengalami
penjajahan.
5. Teori
Konspirasi. Beberapa orang mengatakan bahwa virus HIV adalah rekayasa manusia.
Dari seurvey yang dilakukan di Amerika Serikat.
Kesimpulan:
Sejauh ini, masih belum ada satu
teoripun yang mampu menjelaskan dengan memuaskan bagaimana SIV pada hewan
(Simpanse) bisa menyeberang menjadi HIV pada manusia.
Wallahu a`lam.
Selesai!
Kunjungilah selalu
jendelabimbingan.blogspot.com semoga bermanfaat. Aamiin
Komentar
Posting Komentar