Part 2. Aku Melihat Bakat

 

AKU MELIHAT BAKAT


 

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Bakat dan Prestasi

            Faktor internal meliputi:

a.       Minat

b.      Motif berprestasi

c.       Keberanian mengambil resiko

d.      Keuletan dalam menghadapi tantangan

e.       Daya juang dalam mengatasi kesulitan yang timbul

Faktor eksternal meliputi:

a.       Kesempatan yang maksimal untuk mengembangkan diri

b.      Sarana dan prasarana

c.       Dukungan dan dorongan orangtua/keluarga

d.      Lingkungan tempat tinggal

e.       Pola asuh orangtua

Dalam konferensi tahunan ke delapan tentang bakat di Yunani (2002), menjelaskan bahwa ada tiga syarat yang diperlukan supaya bakat seseorang itu muncul dan bermanfaat, yaitu:

1.      Kemampuan memahami diri (tahu kelebihan, kelemahan, tujuan, dan seterusnya).

2.   Kemampuan membuat keputusan hidup yang bagus (berpikir positif, beraksi positif, bergaul di lingkungan kondusif, dan seterusnya).

3.      Kemampuan disiplin diri (kemauan, ketekunan, kegigihan, dan seterusnya).

Selamat mengeksplorasi bakatmu!

 

Cita-Cita

            Cita-cita adalah keinginan yang selalu ada dalam pikiran atau tujuan yang ditetapkan seseorang untuk diri sendiri dan hendak dicapainya. Cita-cita berbeda dengan ambisi. Ambisi adalah keinginan, hasrat, atau nafsu yang besar untuk menjadi, mencapai, atau memperoleh sesuatu seperti pangkat, kedudukan, dan lain-lain.

            Tercapai tidaknya cita-cita dipengaruhi oleh perbandingan keinginan dan kemampuan, yaitu:

1.      Realistis, jika cita-cita yang ditetapkan kemungkinan besar dapat tercapai.

2.      Tidak realistis, jika cita-cita yang ditetapkan kemungkinan besar tidak tercapai atau diragukan.

Ada empat kondisi yang membedakan keinginan, yaitu:

1.    Negatif, misalnya seorang siswa sudah merasa puas dengan nilai pas-pasan karena baginya yang terpenting adalah naik kelas.

2.  Positif, artinya menunjukkan keinginan untuk memperoleh kesuksesan. Misalnya seorang siswa yang hanya akan merasa puas jika prestasi belajarnya di atas rata-rata kelas.

3.      Dekat/langsung, artinya tujuan yang ditetapkan ingin dicapai dalam waktu dekat.

4.     Jauh/tak langsung, artinya tujuan yang ditetapkan hendak dicapai di masa depan. Keinginan seperti inilah yang sering disebut sebagai cita-cita. Misalnya seseorang ingin menjadi dokter, pilot, pengusaha, dan lain-lain.

 

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Cita-cita

            Pada dasarnya, banyak hal yang dapat mempengaruhi cita-cita remaja, baik yang berasal dari dalam diri maupun dari luar. Hal-hal tersebut adalah sebagai berikut.

1.      Latihan dan lingkungan sejak kecil.

2.      Ambisi orangtua.

3.      Tokoh idola.

4.      Persaingan dengan orang lain.

5.      Tradisi, norma, adat, dan kebiasaan yang berlaku.

6.      Pengalaman-pengalaman masa lalu.

7.      Minat dan nilai-nilai yang dianut.

Selesai!

 

Kunjungilah selalu jendelabimbingan.blogspot.com semoga bermanfaat. Aamiin

 

           

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mantap Menuju Masa Depan

Pengenalan Bimbingan Konseling

Part 2. Hubungan ESQ dan Masa Depan